Hubungan Kehilangan Pendengaran dengan Rasa Kesepian
Alat Bantu Dengar Gangguan Pendengaran

Hubungan Kehilangan Pendengaran dengan Rasa Kesepian

No ratings yet.

Tidak sulit untuk memahami bagaimana kehilangan pendengaran dapat menyebabkan perasaan kesepian. Manusia adalah makhluk sosial, komunikasi menjadi sebuah tantangan jika ia mengalami kehilangan pendengaran. Biasanya mereka lebih memilih untuk meminimalkan interaksi, tidak menghadiri undangan, dan mengisolasi diri dari lingkungan sosial.

Kehilangan Pendengaran dan Kesepian Sering Dikaitkan

Pada 2015, para peneliti dari New York dan Austria ingin melihat apakah memakai alat bantu dengar mengurangi perasaan kesepian pada orang dengan gangguan pendengaran. Hasil penelitian tersebut telah dipublikasikan di American Journal of Audiology pada bulan Maret 2016.

Dalam studi tersebut, para peneliti mencatat “penurunan yang signifikan dalam persepsi kesepian setelah 4 sampai 6 minggu penggunaan alat bantu dengar”. Mereka menyimpulkan bahwa “penggunaan alat bantu dengar tampaknya menghilangkan pengalaman kesepian” dari para lansia. Selain itu hal ini memungkinkan mereka untuk memiliki komunikasi secara normal dengan lingkungan sekelilingnya.

Studi ini menjadi pertanda baik bagi para lansia yang telah kehilangan pendengarannya untuk keluar dari isolasi sosial dan perasaan kesepian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengatasi kehilangan pendengaran dengan alat bantu dengar dapat membuat mereka menangkap suara. Sehingga rasa kesepian menjadi berkurang dan berdampak positif pada kesehatan mental dan fisik.

Studi Tentang Kehilangan Pendengaran dan Kesepian

The High Price of Loneliness,” sebuah artikel New York Times 2012. Dibuka dengan ini: “Munculnya rasa kesepian pada orang yang lebih tua, dapat memiliki konsekuensi kesehatan yang serius, meningkatkan risiko kematian yang lebih awal dari yang diperkirakan dan hilangnya fungsi fisik secara drastis.”

Artikel itu melanjutkan untuk membahas studi enam tahun University of California, San Francisco yang mengukur dampak kesepian pada orang-orang yang berusia 60 tahun ke atas. Diterbitkan dalam Archives of Internal Medicine, penelitian ini menyimpulkan bahwa kesepian adalah prediktor terhadap penurunan fungsi motorik (tantangan dengan mandi, berdandan, makan, bangun, dll) dan kematian. Dalam studi selama enam tahun tersebut telah diperoleh data bahwa peserta yang mengatakan mereka kesepian, 45 persen lebih mungkin untuk meninggal lebih cepat  daripada senior mereka yang tidak kesepian.

Apakah Anda juga mengenal para lansia di sekitar Anda  yang bisa mendapat manfaat secara fisik dan sosial dari perawatan gangguan pendengaran? Anda dapat membantu mereka dengan merekomendasikan  pemeriksaan kesehatan pendengaran dan memperoleh solusinya dengan menghubungi 0800-100-2234 atau mengunjungi website kami di siniKami akan menjadwalkan janji dengan seorang perawat profesional pendengaran kami yang terdekat  dari area Anda tinggal.

Please rate this

and share :